Kudus – Saat sedang asik berwisata, seorang bocah berusia 9 tahun ditemukan meninggal dunia di Sungai Desa Rahtawu, Kecamatan Kudus, Jawa Tengah. Kejadian tersebut terjadi pada hari Minggu, (14/05/2023) sore hari.
Peristiwa tersebut bermula saat bocah 9 tahun tersebut sedang berwisata bersama keluarganya, bocah 9 tahun tersebut diketahui merupakan warga dari Juwana, Kabupaten Pati. Korban bersama keluarganya melakukan wisata dengan mengendarai sepeda motor, bocah 9 tahun tersebut bersama keluarganya berhenti di warung yang berada di pinggir sungai Desa Rahtawu.
Saat dimintai keterangan warga yang berada di sekitar lokasi mengatakan bahwa korban dan keluarganya sampai di Rahtawu dan berhenti di warung pinggir sungai tersebut sekitar pukul 11.00 siang hari.
Kemudian, setelah beberapa jam ibu dari bocah 9 tahun tersebut berniat mengajak pulang, akan tetapi saat itu korban tidak diketahui ada dimana. Karena bingung, ibu korban panik dan meminta pemilik warung dan warga yang ada disekitar lokasi untuk membantu mencari korban.
Hingga hampir 2 jam korban tak kunjung ditemukan, pemilik warung mencoba menanyakan kembali dimana posisi terakhir bocah 9 tahun tersebut berada. Ibu korban lantas memberitahukan keberadaan terakhir dari bocah tersebut.
Setelah itu, proses pencarian dilakukan oleh warga yang berada di lokasi dan menyusuri tempat terakhir korban berada. Tak menunggu lama akhirnya bocah 9 tahun tersebut berhasil ditemukan.
Korban bocah 9 tahun tersebut ditemukan tepat berada di grojokan air sungai di bawah bebatuan yang diketahui memiliki kedalaman sekitar 160 cm ucap warga yang turut membantu.
“Korban ditemukan di bawah grojogan air, di bawah bebatuan kedalaman air juga ada kalau sekitar 160 cm” Kata warga.
Setelah korban ditemukan lantas warga sekitar turut membantu evakuasi dan membawa korban ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan. Namun, nasib naas menimpa korban sesampainya korban di rumah sakit, bocah 9 tahun tersebut dinyatakan telah meninggal dunia.
Setelah korban diperiksa di rumah sakit dan dinyatakan meninggal dunia, kini korban telah dibawa pulang oleh keluarganya ke Juwana untuk segera dimakamkan.