Semarang – Diduga hendak tawuran, 5 pelajar SMK di Semarang berhasil diamankan oleh Polsek Tengaran Kabupaten Semarang. Hal tersebut dilakukan atas adanya laporan terkait siswa SMK yang akan melakukan tawuran di perbatasan Semarang-Banyumas.
Berdasarkan informasi yang didapatkan, dugaan aksi tawuran tersebut dilakukan pada hari Selasa, (02/05/2023). Tempat berlokasi di perempatan Sruwen, Tengaran, Kabupaten Semarang.
Kapolres Semarang AKBP Achmad Oka Mahendra juga membenarkan adanya hal tersebut. Bahkan saat diamankannya anak tersebut dugaan tawuran belum sempat dilakukan. Karena sebelum melakukan aksinya para anak SMK ini terlebih dulu diamankan.
”Iya, dugaan aksi tawuran yang dilakukan oleh 5 anak ini memang akan terjadi, pasalnya saat akan melaksanakan aksinya anak tersebut berhasil kami amankan terlebih dahulu” Terang AKBP Achmad Oka. Sabtu, (06/05/2023).
Diketahui oleh Kapolsek Tengaran, yakni AKP Supeno, juga menuturkan bahwa kelima anak ini akan melakukan aksinya tepat pada pukul 21.00 WIB. informasi tersebut didapatkan oleh petugas piket Polsek langsung melalui Call Center 110 Polres Semarang.
Setelah kelima anak ini berhasil diamankan diketahui ke 5 anak ini merupakan siswa SMK swasta yang ada di Boyolali dan SMK Swasta di Kabupaten Semarang. Saat dimintai keterangan rata-rata anak tersebut merupakan kelas X dan XI dan masih dibawah umur.
Di Lokasi kejadian pihak kepolisian juga turut mengamankan 1 selang plastik berdiameter ¾, 1 tongkat besi dengan panjang 50 cm, dan 1 Gir Kendaraan bermotor yang telah dimodifikasi milik salah satu tersangka.
Atas pengamanan tersebut sementara ini para pelajar diminta untuk membuat surat pernyataan dan tidak akan mengulangi perbuatan tersebut.