Tidak diprioritaskan 10 Guru gagal menyeberang menuju KarimunJawa. Transportasi penyeberangan kapal bahari Expres yang bertujuan Karimun – Jepara. Tidak lagi memprioritaskan penumpang seperti halnya Guru, PNS bahkan warga karimun sendiri. Senin, (13/03/2023)
Seperti yang telah diketahui bahwasannya Guru pengajar seharusnya menjadi penumpang prioritas yang harus didahulukan.
Seperti yang menjadi permasalahan saat ini, bahwa ada ujian di sekolah tingkat dasar (SD) maupun sekolah tingkat menengah (SMP) pada hari minggu. Ada seorang guru pengajar SMK yang telah kehabisan tiket, pada hari ini.
Tercatat telah ada 10 orang Guru pengajar yang kehabisan tiket dan gagal menyeberang. Dengan alasannya tiket sudah habis terjual.
Baik perlu diketahui oleh para pengelola harus nya lebih memperhatikan keadaan seperti ini.
Seperti halnya guru pengajar ini seharusnya penumpang prioritas harus didahulukan dan mendapatkan tiket penyebrangan.
Karena, para penumpang prioritas ini memiliki tugas yang sangat mulia. Dengan tidak mendapatkan tiket tersebut para guru pengajar sangat kecewa.
Ditegaskan sekali lagi, bahwasannya para pengelola kapal ini. Jangan sampai mau kalah dengan para Tour Leader yang mendapatkan tiket meskipun memesan jauh-jauh hari. Mana yang lebih penting perlu untuk diprioritaskan baik PNS, Guru pengajar, TNI, Polisi atau yang lainnya.
Tidak Diprioritaskan! 10 Guru Gagal Menyeberang